Mengenal Rusa Tutul
Mengenal Rusa Tutul. Hewan ini merupakan salah satu spesies bangsa Artiodactyla yang berasal dari negara India dan terintroduksi di Indonesia sejak zaman Penjajahan Belanda.
Ciri Spesifik
Rusa tutul (Axis axis) mempunyai bulu halus berwarna coklat sawo matang dan bermotif tutul putih. Berat badan dewasa 75 – 100 kg. Berat lahir 3 – 3,5 kg. Panjang badan 150 cm dan tinggi badan 110 – 140 cm. Hidup berkelompok (2-6 ekor/kelompok) dan aktif pada siang hari. Dan ada juga yang mengatakan bahwa Rusa Tutul ini memiliki tubuh yang lebih kecil dari rusa Jawa dan nampak langsing dengan berat kurang dari 45kg. Rusa tutul dewasa (pubertas) pada umur 10-15 bulan (rusa betina) dan pada jantan pada umur 12-16 bulan (pada jantan).
Habitat
Rusa tutul (Axis axis) dapat ditemukan di daerah Sri Lanka, Nepal, Bangladesh dan India. Rusa Tutul hidup dengan cara berkelompok, didalam setiap kelompoknya terdapat beberapa rusa jantan, rusa betina dan anak-anaknya. kelompok ini dipimpin oleh rusa betina yang paling tua, yang bertugas memberikan informasi kepada kelompoknya, Jika dalam kondisi bahaya maka Rusa jantan yang paling kuat akan menggantikan posisinya untuk mengamankan kelompoknya dari kondisi bahaya tersebut.
Morfologi
Rusa tutul (Axis axis) mempunyai tubuh yang tidak proporsional karena kaki belakang lebih panjang dari kaki depan. Spesies ini juga mempunyai kaki yang kecil. Mempunyai pola warna tubuh bagian ventral putih dan bagian dorsal coklat tutul. Glandula mamalia terletak di daerah pelvis. Memiliki tipe gigi lophodont karena termasuk hewan herbivora.
Jenis Makanan
Rusa tutul (Axis axis) termasuk hewan herbivora. Jenis makanannya biasanya rumput, daun, bunga dan biji-bijian tertentu. Untuk pakannya sendiri, rusa Tutul sama dengan rusa-rusa lainnya, yaitu daun-daunan dan dan rumput-rumputan.
Perkembangbiakan
Perkembangbiakan rusa tutul (Axis axis) dengan cara beranak atau vivipar. Siklus hidup : dewasa kelamin 1,5 – 2 tahun. Lama bunting 7 – 7,5 bulan. Jumlah anak per kelahiran 1 ekor. Interval kelahiran 1 tahun. Dari tahap pertumbuhan tersebut dapat disimpulkan bahwa periode terlama dari tahap pertumbuhan ranggah dalam satu siklus berada pada tahap ranggah keras dimana pada periode ini rusa tutul (Axis axis) jantan berada pada masa aktif reproduksi dengan kisaran pada bulan juni-februari.
Pendapat lain mengatakan bahwa Perkawinan dilakukan pada bulan juni - juli, lama bunting kisaran 7 - 7.5 bulan. Seekor rusa betina akan hamil selama 234 hari, dan mempunyai jarak antara kelahiran sekitar 275 hari. setiap kali reproduksi hanya 1ekor anak yang dihasilkan oleh tiap indukan betina. anak tersebut akan diasuh oleh induknya hingga dirasa anak tersebut mampu hidup mandiri.Berikut adalah penjelasan mengenai Rusa Tutul.
Dikutip dari berbagai sumber
0 Response to "Mengenal Rusa Tutul"
Post a Comment